Probolinggo – Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kecamatan Bantaran, dan Dinas Pertanian (Disperta) Kabupaten Probolinggo menemukan ayam potong di pasaran yang disembelih tidak sesuai syariat Islam. Temuan ini hasil pengawasan di Pasar Bantaran, Kecamatan Bantaran, Kabupaten Probolinggo, Senin (1/4/2024).
Ketua MUI Kecamatan Bantaran HA Wafir Isryad, mengatakan bahwa temuan itu hasil kerjasama MUI bersama Disperta. “Kami fokus pengawasan kios daging sapi dan daging ayam,” katanya.
Dari pengawasan itu ditemukan ayam potong yang disembelih tidak sesuai syariat Islam. Dimana hanya ditemukan satu lubang kecil pada bagian leher ayam, dan telah dipasarkan di salah satu kios.
Nah, berdasarkan temuan itu MUI Kecamatan Bantaran akan menindaklanjutinya dan berkoordinasi dengan MUI Kabupaten Probolinggo. “Temuan ini memerlukan perhatian serius umat Muslim di Kabupaten Probolinggo,” katanya.
Sementara, Kepala Bidang Kesehatan Hewan dan Kesehatan Masyarakat Disperta, drh. Nikolas Nuryulianto menuturkan bahwa pengawasan itu tidak hanya menemukan ayam yang disembelih tidak sesuai syariat Islam.
“Kami juga menemukan daging ayam yang kurang segar, serta proses pemotongan yang tidak memperhatikan kesejahteraan hewan,” tuturnya. (Admin)