Kepala Kemenag: MUI Adalah “Tameng” Kami

Share

Pajarakan – Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Probolinggo Haji Samsur, hadir langsung dalam kegiatan launching Forum Kemaslahatan Umat (Forkam) dan website MUI Kabupaten. Haji Samsur menyebut bahwa MUI adalah “tameng” Kemenag.

Hal itu diungkapkan Samsur saat memberikan sambutan dalam peluncuran dua gagasan terbaru MUI Kabupaten Probolinggo tersebut. Kegiatan itu juga dihadiri Sekda Kabupaten Probolinggo, Ugas Irwanto.

Samsur menuturkan, keberadaan MUI sangat membantu program yang ada pada Kementerian Agama. “Misalnya program sertifikasi halal. MUI terlibat langsung membantu Kemenag,” ujarnya.

Ia menjelaskan, dalam program sertifikasi halal, Kemenag bertugas dalam hal proses sebelum hingga terbitnya sertifikat halal produk makanan dan minuman (mamin) di Kabupaten Probolinggo. Sementara MUI bertugas mengeluarkan fatwa halal dari sebuah produk mamin.

Tak hanya soal sertifikasi halal. Permasalahan Keislaman yang dijalankan Kemenag juga banyak bersinergi dengan MUI. “Karenanya MUI adalah tameng kami,” katanya.

Di waktu yang sama, Wakil Ketua Umum MUI Kabupaten Probolinggo KH Abdul Wasik Hannan mengatakan bahwa program sertifikasi halal juga jadi salah satu program penting MUI.

Kiai Wasik menjelaskan, keseriusan MUI di semua tingkatan terhadap sertifikasi halal pernah disampaikan oleh Ketua Umum MUI Jawa Timur KH Hasan Mutawakkil Alallah.

Kiai Wasik menyampaikan pesan Kiai Mutawakkil bahwa MUI harus mendukung program sertifikasi halal yang digagas pemerintah pusat. “Targetnya, di 2024, Indonesia menjadi pusat sertifikasi halal,” kata Kiai Wasik.

Bukan tanpa sebab target tersebut harus diwujudkan. Sebab, Indonesia menjadi negara dengan jumlah umat Islam mayoritas. “Kita masih kalah dengan negara Thailand soal sertifikasi halal. Padahal di Thailand agama Islam menjadi minoritas,” terangnya.

Untuk itu, Kiai Wasik juga berharap kepada Pemkab Probolinggo agar juga mendukung program sertifikasi halal dengan mendorong keterlibatan aktif OPD terkait. (Admin)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *